Langsung ke konten utama

Peran Basis Data Dalam SIM



Basis Data Dalam Sistem Informasi

Sistem manajemen database adalah perangkat lunak yang mengelola database-DBMS. Database adalah suatu kumpulan data terhubung (interrelated data) yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapan data (controlled redundancy) dengan cara tertentu sehingga mudah digunakan atau ditampilkan kembali; dapat digunakan oleh satu atau lebih program aplikasi secara optimal; data disimpan tanpa mengalami ketergantungan pada program yang akan menggunakannya; data disimpan sedemikian rupa sehingga penambahan, pengambilan, dan modifikasi dapat dilakukan dengan mudah dan terkontrol.

Database adalah suatu kumpulan data terhubung (interrelated data) yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa mengatap satu sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapan data dengan cara tertentu sehingga mudah digunakan atau ditampilkan kembali, dapat digunakan oleh satu atau lebih program aplikasi secara optimal, data disimpan tanpa mengalami ketergantungan pada program yang akan menggunakannya. Data disimpan sedemikian rupa sehingga penambahan, pengambilan, dan modifikasi dapat dilakukan dengan mudah dan terkontrol.

Definisi

Basis         : Dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul.

Data          : Representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai,siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau  kombinasinya

Basis Data : Kumpulan file / table yang saling berelasi (berhubungan)  yang disimpan dalam media penyimpanan eletronik, atau koleksi terpadu dari data yang saling berkaitan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi suatu enterprise (dunia usaha).

Konsep Sistem Database

Tujuan system database meliputi penyediaan sarana akses yang fleksibel, pemeliharaan integritas data, proteksi data dari kerusakan, dan penggunaan yang tidak legal serta penyediaan sarana untuk penggunaan secara bersama(share), seperti keterhubungan data, pengurangan atau meminimalkan kerangkapan data, menghilangkan ketergantungan data pada program-program aplikasi, menstandarkan definisi elemen data, meningkatkan produktifitas personil system informasi.

Sedangkan tujuan pengembangan system database berhubungan erat dengan masalah yang timbul dalam file system database. Jadi, pengembangan proyek system database meliputi pengembangan file database, perangkat lunak, perangkat keras, dan menyiapkan personil yang terlibat dalam penggunaan system database agar dapat memanfaatkannya dengan baik.

Model Sistem Database

1. Entity relationship model merupakan sutu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam database berdasarkan suatu persepsi bahwa real world terdiri dari obyek dasar yang mempunyai hubungan atau relasi dari obyek tersebut.

2. Semantic model hampir sama dengan entiti relationship model. Relasi antar objek dasar tidak dinyatakan dengan symbol, tetapi menggunakan kata-kata (semantic).

Elemen Sistem Database

Sistem database mempunyai beberapa elemen penyusun system. Elemen pokok penyusun system database adalah sebagai berikut:

Database (Basis Data)
Sofware (perangkat lunak)
Hardwere (perangkat keras)
Brainware (Manusia)

Organisasi File Sistem Database

Ada beberapa tipe organisasi file database yang digunakan, yaitu susunan berurutan (sequential), berurutan diindexs(indexed sequential), acak(random), dan acak diindeks (indexed random).

Tujuan dari organisasi dalam system database

  1. Menyediakan sarana pencarian record bagi pengolah, seleksi/penyaringan
  2. Memudahkan penciptaan atau pemeliharaan file


Organisasi file database harus mempertimbangkan beberapa hal penting, yaitu:

  1. Kemudahan dalam menyimpan dan mengambil data
  2. Kecepatan akses/efisiensi akses
  3. Efisiensi penggunaan media penyimpan (storage device)
  4. Terdapat dua jenis penyimpana file yang digunakan, yaitu:





sumber:

  1. Slide Pertemuan 5 STMIK Bina Insani
  2. http://asyharnotes.blogspot.com/2014/11/konsep-dan-peranan-database-di-dalam-sim.html

















Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sistem Informasi Eksekutif

SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF Defnisi Sistem Informasi Eksekutif  Sistem Informasi eksekutif (SIE) adalah sistem berbasis komputer yang menyediakan (bagi eksekutif) kemudahan akses terhadap informasi internal dan eksternal yang relevan terhadap faktor kritikal keberhasilan mereka. Ketika manajer mencapai puncak, pekerjaannya berubah secara drastis, dan manajer harus mampu memenuhi tantangan tersebut. CBIS (Computer-Based Information System) dapat memberikan dukungan saat manajer menjadi seorang eksekutif. Sistem Informasi Eksekutif berada pada puncak sistem-sistem informasi fungsional, dan menyediakan informasi bagi para eksekutif. Informasi berasal dari dalam perusahaan maupun dari lingkungannya (secara umum sudah diketahui bahwa informasi lingkungan sangat penting pada tingkat atas). Fungsi Manajemen Henry Fayol : 1. Planning (Merencanakan) 2. Organizing (Mengorganisasikan) 3. Staffing (Menyusun Staf) 4. Directing (Mengarahkan) 5. Controling (Mengendalikan) Y...

Apa itu OMR ??

Assalamualaikum Wr.Wb Postingan kali ini mau bahas apa sih OMR?? Optical Mark Reader (OMR) Ketika teknologi bergerak maju pesat, bidang pendidikan pun tak ketinggalan tersentuh kemajuan alat bantu berbasis komputer.Barangkali kita masih ingat kalau dulu (mungkin sekarang masih ada juga) para guru untuk mengoreksi menggunakan lembaran bolong. Lembaran ini sebetulnya adalah lembaran jawaban pilihan ganda yang sudah dilubangi dengan bara rokok atau obat nyamuk untuk masing-masing jawaban tiap nomor. Kemudian, tinggal kita taruh di atas lembaran jawaban yang telah disilangi siswa. Nah, jawaban yang benar akan terlihat dari lubang-lubang itu, tinggal dihitung jumlah jawaban yang benar. Termasuk pula untuk menyelenggarakan dan mengoreksi hasil ujian. Dari sinilah mulai awal dikenalnya OMR dan LJK. Nilai hasil ujian ditentukan dari berapa banyak jawaban yang benar. Penentuan nilai tergantung dari perangkat lunak ( software ) yang dipasang pada komputer dan terhubung dengan ...

Sistem Pendukung Keputusan

Sistem Pendukung Keputusan ( Decision Support System ) Definisi Sistem Pendukung Keputusan ( Decision Support System ) Sistem pendukung keputusan (SPK) adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer termasuk sistem berbasis  pengetahuan atau manajemen pengetahuan yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan. Dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi terstruktur yang spesifik Jenis Keputusan yang dibuat pada dasarnya dikelompokkan dalam 2 jenis, antara lain  ( Herbert A. Simon ) : Keputusan Terprogram Keputusan ini bersifat berulang dan rutin, sedemikian hingga suatu prosedur pasti telah dibuat menanganinya sehingga keputusan tersebut tidak perlu diperlakukan Keputusan Tak Terprogram Keputusan ini bersifat baru, tidak terstruktur dan jarang   konsekuen. Tidak ada metode yang pasti untuk menangani ma...